SMA Negeri Jatisrono telah melakukan kegiatan penguatan karakter bagi kelas XI dan XII pada tanggaal 15-16 Juli 2025. Adapun tujuan kegiatan ini yaitu untuk menghadapi tantangan abad 21 menuju generasi Indonesia emas, penguatan karakter perilaku sehat bebas HIV dan mengindari isu perkawinan anak, menyiapkan study lanjut, serta pengenalan empat pilar kebangsaan menuju generasi Indonesia Emas.
Kegiatan pertama adalah sambutan dari Ibu Tri Andari Setyaningrum, S.Pd, M.Pd selaku Kepala SMA Negeri 1 Jatisrono. Dalam sambutannya beliau menyampaikan bahwa “kegiatan ini bukan hanya dilaksanakan setiap tahun tapi merupakan bagian dari komitmen sekolah untuk menjadikan anak yang berakhlak mulia serta menjadi pribadi yang mandiri dan bertanggungjawab dan berintegritas”.
Acara disambung dengan pemaparan materi oleh Kusnan, koordinator Imapres Jatisrono mengenai proses seleksi masuk PTN. Disambung dengan penguatan mentality remaja gen Z menghadapi tantangan abad 21 menuju Generasi Indonesia Emas. “Kita adalah generasi perubahan, masa depan bukan untuk ditunggu tapi untuk dibentuk.” “Penyesalan adalah hal – hal yang tidak dilakukan ketika kita punya kesempatan” tegas Kartika yang merupakan salah satu anggota dari Imapres.
“Untuk menyiapkan generasi Z hebat maka kita harus menjadi pribadi yang memiliki pergaulan sehat dan menghindari pergaulan bebas yang dapat merugikan diri sendiri,” ucap Ibu bidan Retno. Hal ini senada dengan materi yang disampaikan ibu dr. Diyah Nawang Wulan dari Puskesmas Jatisrono tentang penyebab pergaulan bebas, dampak, mencegah pergaulan bebas serta masalah perkawinan anak.
Dalam kegiatan ini, bimbingan belajar Ganesha Operation juga hadir untuk memberikan paparan materi mengenai kunci sukses bagaimana cara menembus PTN yang diimpikan. Pimpinan GO cabang Wonogiri, Zainal A memberikan motivasi kepada siswa untuk belajar dengan semangat guna menggapai cita – citanya.
Selain membekali ilmu akademik SMA Negeri 1 Jatisrono juga membekali kepribadian murid dengan menumbuhkan rasa kebangsaan dan kedisiplinan. Maka dari itu murid kelas XI dan XII juga diberikan kegiatan rapling dan penguatan karakter oleh Koramil 14 Jatisrono. Tujuan kegiatan rapling ini selain untuk latihan menguji mental, memupuk keberanian, rasa percaya diri, dan mengasah kemahiran dalam hal tali temali. Melalui kegiatan rapling diharapkan nilai-nilai karakter sikap religius, nasionalis, gotong royong, mandiri dan integritas dapat tumbuh dalam diri siswa.
Humas Smanja
Tinggalkan komentar